Lentera Sehat
Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa orang-orang saat usia paruh baya yang aktif berolah raga akan memiliki otak yang lebih besar dari pada orang-orang yang tidak aktif secara fisik pada 20 tahun kemudian. Hasil penelitian ini diterbitkan di dalam jurnal Neurology seperti yang dikutip dari laman time.com.
Penelitian dilakukan pada 1,583 orang pria dan wanita yang tidak memiliki penyakit jantung dengan melakukan olahraga di atas treadmil untuk menilai tingkat kebugaran mereka. Selanjutnya, orang-orang tersebut dilakukan uji kebugaran kembali dengan treadmil berbeda pada 20 tahun kemudian. Para peneliti kemudian melakukan scan pada otak mereka.
Hasil scan otak menunjukan bahwa orang-orang yang melakukan sedikit olahraga ketika mereka berusia paruh baya kemungkinan akan memiliki volume otak yang lebih kecil dalam beberapa waktu kedepan, dibandingkan dengan orang yang mempunyai waktu berolahraga yang banyak pada usia yang sama.
Akan tetapi, penelitian ini hanya melakukan scan otak orang-orang itu pada akhir penelitian yang berarti para peneliti tidak dapat mengatakan apakah otak mereka mengecil dari waktu ke waktu. Namun, penelitian mengungkapkan bahwa olahraga membuat otak lebih baik dalam memerangi penurunan kognitif. Vitamin untuk Daya Ingat Otak.
Dengan demikian, benarkah olah raga dapat menjadikan volume otak menjadi lebih besar? Belum diketahui secara pasti olahraga merupakan hal yang penting untuk volume otak.
“Kami belum bisa mengatakan dari penelitian kami apakah kebugaran pada usia paruh baya atau pada usia lanjut yang lebih penting,” kata Nicole Spartano dari Boston Univesity School of Medicine.
Dalam penelitan selanjutnya, Nicole Spartano ingin mengeksplorasi perbedaan ini, untuk melihat apakah salah satu dari hal tersebut yang lebih penting. Namun kemungkinan keduanya juga penting.
Benarkah Olahraga Menjadikan Volume Otak Lebih besar
